Sempol Ayam – Sambel, Makanan Favorit Saat Masih Kecil hingga Sekarang

Ketika masih kecil, makanan yang menjadi kesukaan saya adalah sempol ayam. Tidak tahu awal mulanya kenapa saya begitu menyukai sempol ayam.
Saking sukanya, semua keluarga saya mengerti kalau saya suka banget dengan makanan ini, bahkan (alm) nenek saya ketika itu, setiap memperingati hari-hari besar Islam, dimana selalu ada tradisi saling mengirim makanan ke anggota keluarga, selalu di kiriman makanan tersebut selalu diberi sempol.
Memang, (alm) nenek saya waktu itu begitu memanjakan dan menyayangi saya, setidaknya menurut saya sebagai cucu yang merasakannya.
Bahkan ketika sakit, yang pada umumnya makan apapun akan terasa hambar, sehingga menjadikannya tidak enak makan, lain halnya dengan saya, setiap sakit, saya selalu minta belikan sempol kepada orang tua saya. Padahal, kehidupan keluarga saya waktu itu tidak bisa dikatakan mampu untuk sekedar membeli sempol ayam, tapi karena ketika sakit saya hanya mau makan sempol, sehingga orang tua saya berusaha memperolehkannya untuk saya makan.
Waktu pun terus berjalan, kemudian selain menyukai sempol ayam, saya mulai menyukai sambel, dimana sambel itu sampai sekarang adalah menu wajib yang harus ada ketika saya makan.
Dari pada makan sempol ayam tapi ngga ada sambel, sekarang saya lebih lahap makan jika ada sambel dan kerupuk saja, hehe.
Sekian cerita singkat dan mungkin tidak bermanfaat ini, mohon maaf jika membuat kamu membacanya sehingga membuang waktu kamu menjadi sia-sia, hehe terima kasih.